Weekly post

  • Posted by : Sang Pemburu Ilmu Friday, October 14, 2016



    Jika kita melihat lalu membicarakan sebuah gambar yang menarik pasti tidak lepas dari grafis atau grafik. Grafis sendiri dalam kamus besar bahasa Indonesia berarti gra•fis yang berarti : bersifat graf, bersifat huruf,  dilambangkan dng huruf. bersifat matematika, statistika, dsb. Wujud titik-titik, garis-garis, atau bidang-bidang yg secara visual dapat menjelaskan hubungan yg ingin disajikan secara terbaik tentang penyajian hasil penghitungan; bersifat grafik.  Dalam implementasi seni grafik, kita dapat membedakan ada 2 jenis, yaitu yang berbasis Vektor atau yang berbasis Bitmap.
    VEKTOR
    Gambar vektor menggabungkan titik dan garis untuk menjadi sebuah objek, sehingga gambar tidak pecah saat diperbesar maupun diperkecil. Vektor adalah sebuah gambar digital yang terbentuk dari garis dan kurva secara matematis dari berbagai titik. Gambar vektor tidak tergantung  pada resolusi. Seperti yang kita ketahui bahwa  gambar Vektor umumnya berukuran kecil jika dibandingkan dengan gambar Bitmap. AI, SVG, CDR, EPS adalah beberapa format dari gambar Vektor.
    Beberapa aplikasi yang berbasis Vektor : Adobe Ilustrator, Macromedia Freehand, Corel Draw, Xara, Serif DrawPlus, harvard Draw
    BITMAP
    Bitmap bisa juga disebut dengan raster adalah kumpulan kotak-kotak kecil yang biasa kita sebut pixel. Kotak-kotak kecil ini adalah kumpulan warna yang jika semua disatukan akan membentuk sebuah gambar. Jika kita ingin memastikan bahwa gambar bitmap itu terdiri dari kotak-kotak kecil, maka kita zoom gambar tersebut semaksimal mungkin sehingga kita akan melihat kotak-kotak kecil tersebut dan gambar pun akan pecah yang nampak hanyalah kumpulan kotak-kotak kecil. Format yang digunakan gambar Bitmap adalah GIF, JPEG/JPG, BMP, PNG, PICT(macintosh), PCX, TIFF, PSD(Adobe Photoshop). 
    Aplikasi grafis yang berbasis bitmap diantaranya adalah : Adobe Photoshop, CorelDraw, Jasc Paint Shop Pro, Micrografix Picture Publisher, Ulead PhotoImpact, Microsoft Paint.
    Berikut ini Tabel perbedaan antara Vektor dan Bitmap Vektor Bitmap


    No
    Vektor
    Bitmap
    1
    Disusun oleh objek geometris yang dibuat berdasarkan perhitungan matematis
    Disusun oleh objek yang disebut pixel
    2
    Sifatnya resolution independent
    Sifatnya resolution dependent atau dipengaruhi resolusi
    3
    Pengaruh perbesaran tidak pecah, blur atau rusak
    Pengaruh perbesaran pecah, blur dan rusak jika melewati batas toleransi tampilan
    4
    Ukuran penympanan relatif kecil
    Ukuran penympanan relatif besar
    5
    Digunakan untuk ilustrasi dengan bentuk geometris sederhana, warna solid atau gradasi tanpa terlalu banyak variasi warna.
    Cocok untuk logo dan jenis desain yang mengandalkan kesederhanaan bentuk.
    Digunakan untuk gambar kompleks, berupa ragam warna dan bentuk yangberaneka, seperti foto dari hasil bidikan kamera.
    6
    Format penyimpanan bisa berupa AI, CDR, FH, EPS
    Format penyimpanan PSD, TIF, JPEG, GIF, BMP
    7
    Program yang digunakan adalah CorelDraw, Adobe Illustrator, Macromedia Freehand
    Software yang digunakan adalah Adobe Photoshop, Corel Photopaint, MS Paint


    Kesimpulannya : Setelah pembahasan diatas, maka bisa kita tarik kesimpulan bahwa lebih baik menggunakan gambar yang berbasis Vektor dari pada gambar yang berbasis Bitmap, karena kualitas gambar Vektor yang jauh lebih baik dibandingkan Bitmap. Akan tetapi, penggunaan sebuah gambar berbasis Vektor relative lebih sulit pengerjaannya dari pada sebuah gambar yang berbasis Bitmap, dikarenakan sebuah gambar yang berbasis Vektor memerlukan ketelitian dan kecermatan yang tinggi dalam pembuatan maupun pengerjaannya.

    Pembaca yang baik, berikan komentar, kritik dan saran demi tercapai kesempurnaan blog ini. Terima kasih atas kunjungannya

    0 comments

  • Copyright © - All Right Reserved

    MUTIARA HATI Powered by Blogger